Semua aktivitas Humas dilakukan dan diarahkan dalam rangka terwujudnya sebuah citra positif suatu institusi. Seluruh tahapan dan rangkaian kegiatan Humas diharapkan bisa mendukung terwujudnya citra positif. Secara definisi, citra adalah kesan yang diperoleh seseorang berdasarkan pengetahuan dan pengertiannya tentang fakta-fakta atau kenyataan. Citra suatu obyek, antara lain diketahui melalui sikap yang ditunjukkan terhadap obyek tersebut. Semua sikap, bersumber pada rangkaian pengetahuan, yang bersifat kognitif, yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu obyek.
Peran humas menjadi lebih strategis apabila mampu memanfaatkan berbagai platform media dengan maksimal sehingga jangkauan informasi dan komunikasinya makin luas juga efektif. Dalam sekali waktu mereka dapat menyampaikan pesan kepada beragam masyarakat dengan jangkauan global.
Untuk meningkatkan kemampuan humas di bidang jurnalistik sebagai salah satu media membangun citra institusi MAN 2 Yogykarta, maka Wakaur Humas MAN 2 Yogyakarta, Ida Puspita mengikuti pelatihan jurnalistik yang digelar MGMP Seni Budaya dan Prakarya MTs diketuai Sutanto bekerja sama dengan Subbag Umum dan Humas Kanwil Kemenag DIY pada Kamis (27/02/2020) bertempat di ruang rapat III Kanwil Kemenag DIY.
Pelatihan Jurnalistik yang diiukuti 51 peserta dibuka secara resmi oleh Kasubag Umum dan Humas Kanwil Kemenag DIY, H. Ahmad Fauzi, S.Ag, M.SI, dengan menghadirkan tiga nara sumber yang piawai, dan sangat berpengalaman. Ahmad Fauzi menegaskan pentingnya membangun citra positif Kementerian Agama dengan menginformasikan semua kegiatan, inovasi-inovasi, prestasi-prestasi yang telah diraih, capaian target institusi, membangun MOU dengan berbagai pihak, kontribusi yang sudah diberikan pada masyarakat ataupun institusi yang lain, berbagi berbagai informasi di lingkungan kemenag dan masyarakat luas, dan sebagainya, yang telah dilakukan.
Materi perdana disampaikan narasumber pertama, Bramma Aji Putra. Seorang penulis handal dengan karya yang sudah tidak terhitung jumlahnya di berbagai media massa, majalah, buletin, buku. Seluk beluk tentang jurnalistik, tips dan triks sukses jurnalistik, disampaikan dengan gamblang dan panjang lebar diselingi humor segar.
Materi tentang pembuatan blog dan video berita dengan menggunakan aplikasi kinemaster yang diinstal di hand phone, disampaikan oleh narasumber kedua, Eko Triyanto, dan narasumber ketiga Titik Nur Farichah.
Pelatihan jurnalistik ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan kehumasan. Jurnalistik merupakan salah satu ujung tombak membangun citra positif institusi. Sangat efektif dan cepat untuk dapat menyampaikan informasi dengan jangkauan global pada berbagai lapisan masyarakat.
Syarat untuk memperoleh sertifikat, para peserta diwajibkan membuat berita, blog dan video yang dikumpulkan dengan batas waktu tertentu. Diharapkan tidak hanya kehumasan saja yang memiliki kemapuan jurnalistik tetapi juga guru maka pelatihan ini digelar. Setiap guru ataupun pegawai di setiap insitusi dapat memberikan kontribusinya dalam membangun citra positif. Guru dengan kemampuan jurnalistiknya dapat memberikan kontribusinya pada madrasahnya untuk membangun citra positif dalam mewujudkan Madrasah Hebat Bermartabat. (pus)
