Bimbingan Konseling MAN 2 Yogyakarta Gelar Sarasehan

Yogyakarta (MAN 2 Yogyakart) – Pandemi Covid-19 yang belum mereda menyebabkan proses pembelajaran berlangsung daring. Dengan daring tentunya banyak permasalahan yang harus dicari solusinya. Dituntut strategi agar tujuan pembelajaran dapat dicapai dan berjalan sukses. Suksesnya proses pembelajaran tidak lepas dari faktor diri siswa, orang tua, lingkungan, dan pihak madrasah sebagai penyelenggara pendidikan. Dengan latar belakang ini, maka Bimbingan Konseling yang dikoordinir Umi Solikhatun, S.Pd gelar Kegiatan sarasehan dengan menghadirkan siswa, orang tua, wali kelas dan guru, dengan bekerja sama dengan Kesiswaan, dengan wakaur Dyah Estuti, dan Kurikulum dengan wakaur Fajar Basuki Rahmat.

Kepala MAN 2 Yogyakarta, Drs. H. Mardi Santosa dalam sambutannya menyampaikan pesan dan harapannya, “Untuk meraih kesuksessan dibutuhkan ketekunana dan gigih dalam belajar. Sejak kelas X jika gigih dan tekun dalam belajar akan memiliki kesempatan yang besar untuk dapat melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi melalui jalur tes karena nilai rapor mengalami kenaikan yang signifikan atau minimal baik secara ajeg. Di MAN 2 Yogyakarta juga berkesempatan seluas-luasnya untuk mengasah talentanya sehingga dapat meraih prestasi baik di bidang akademik ataupun non akademik. Sertifikat kejuaraan yang diperoleh sangat bermanfaat pada saat mendaftar di Perguruan Tinggi.”

Koordinator BK MAN 2 Yogyakarta menjelaskan, :”untuk menjaga protokol kesehatan, sarasehan digelar menjadi tiga gelombang, selain itu agar pelaksanaanya efektif dan ada out put dari pelaksanaan kegiatan yaitu suksesnya proses pembelajaran. Gelombang 1 pada Rabu (25/11/2020) siswa kelas X, XI, XII (MIPA), gelombang 2 siswa kelas X, XI, XII (IPS) pada Kamis (26/11/2020) dan gelombang 3 pada Jumat (27/11/2020) siswa kelas X, XI, XII (IIK dan Bahasa). Acara ini digelar untuk memfasilitasi, siswa yang menemui kendala selama pembelajaran jarak jauh. Dengan mengkomunikasikannya, menguraikan satu-persatu akar permasalahan yang dihadapi, bersama-sama mencari solusi menyelesaikannya, agar kesehatan secara psikis ataupun jasmani tetap terjaga, maka kesuksesan pun akan dapat diwujudkan.” Acara bertempat di aula lantai 3.

Dengan digelarnya kegiatan ini semakin  dapat menjembatani dengan komunikasi terarah, terstuktur dan bersinergi antara siswa, orang tua, wali kelas, guru dan madrasah sebagai penyelenggara pendidikan. Kesuksessan peserta didik adalah kesuksessan orang tua, guru, wali kelas dan madrasah. Untuk itu dituntut terjaganya sinergitas. (pus)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts