Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta), - Suasana semangat dan kreativitas membanjiri halaman MAN 2 Yogyakarta dalam gelaran Classmeeting MANDAPHORIA#2 yang berlangsung sukses selama dua hari berturut-turut, Rabu–Kamis, 18–19 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi ajang pelepas penat setelah siswa menyelesaikan Ujian Semester Genap, sekaligus wadah aktualisasi diri dan kompetisi yang membangun.

Pada hari pertama, Rabu 18 Juni 2025, berbagai cabang lomba digelar mulai dari Badminton, Volly, Estafet, hingga kegiatan Market Day yang menjadi pusat perhatian. Kreativitas siswa dalam menyajikan aneka produk dagangan di stand masing-masing menunjukkan semangat wirausaha yang luar biasa. Tidak hanya menjajakan produk, para peserta juga menunjukkan antusiasme tinggi dan sportivitas selama pertandingan berlangsung.

Memasuki hari kedua, Kamis 19 Juni 2025, kemeriahan semakin terasa dengan kehadiran Astra Honda Motor yang turut serta dalam kegiatan. Melalui kolaborasi edukatif dan interaktif, siswa mendapatkan pengalaman baru seputar keselamatan berkendara dan dunia otomotif. Hari kedua juga dimeriahkan dengan lomba Mobile Legends (ML), Mandaphoria Got Talent, Fashion Show, dan Band Competition. Bakat-bakat terpendam siswa MAN 2 Yogyakarta pun bermunculan, menampilkan performa yang tak kalah hebat dari panggung profesional.

Kepala MAN 2 Yogyakarta, Singgih Sampurno, S.Pd., MA, menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat dan partisipasi seluruh siswa. “MANDAPHORIA#2 bukan sekadar hiburan pasca ujian, tetapi juga bentuk pembelajaran karakter, kolaborasi, dan keberanian mengekspresikan potensi. Ini mencerminkan madrasah yang tidak hanya fokus pada akademik, tapi juga unggul dalam prestasi non-akademik,” ungkap beliau.

Sementara itu, Wakil Kepala Urusan Kesiswaan, Leni, S.Si., M.Pd., menyampaikan kesannya terhadap gelaran MANDAPHORIA#2. “Saya merasa bersyukur dan bangga melihat bagaimana siswa MAN 2 Yogyakarta mampu menunjukkan kreativitas, semangat kebersamaan, dan sportivitas yang luar biasa. Setiap kegiatan berlangsung dengan penuh energi positif dan keceriaan,” ujarnya.

Beliau juga menyampaikan pesan penting bagi para siswa, “Jadikan kegiatan seperti ini sebagai ruang belajar di luar kelas. Bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga sebagai sarana menempa karakter, kerja sama, dan rasa tanggung jawab dalam berorganisasi.”

Sebagai harapan ke depan, Leni menegaskan, “Kami ingin kegiatan classmeeting terus berkembang menjadi ajang yang lebih inovatif, partisipatif, dan inklusif. Semua siswa harus merasa terlibat, dan setiap potensi harus diberi ruang untuk bersinar. Karena setiap anak itu istimewa dengan caranya masing-masing.”

Dengan penuh kebanggaan, kegiatan Classmeeting MANDAPHORIA#2 resmi ditutup dalam suasana gembira. Harapannya, kegiatan seperti ini terus dikembangkan sebagai ruang tumbuh bagi generasi muda madrasah yang kreatif, sportif, dan berdaya saing tinggi. (bita - pusp)