Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) — MAN 2 Yogyakarta menerima Katim Kasubdit Vokasi dan Inklusi KSKK Kemenag RI Luky Herawati, M.H pada Senin (29/12/2025) sebagai bagian dari kegiatan monitoring dan evaluasi pemanfaatan sarana prasarana pendidikan. Kunjungan ini bertujuan memastikan dukungan pemerintah pusat benar-benar berdampak pada peningkatan mutu pembelajaran, khususnya dalam pengembangan kelas multimedia.
Dalam kunjungan tersebut, tim melakukan peninjauan langsung terhadap pemanfaatan sarana pembelajaran multimedia sekaligus berdialog dengan pengelola madrasah terkait efektivitas penggunaan bantuan. Monitoring ini menegaskan komitmen Kasubdit Vokasi dan Inklusi KSKK Kemenag RI dalam memastikan bahwa setiap dukungan anggaran benar-benar memberikan dampak nyata terhadap kualitas pembelajaran, penguatan kompetensi peserta didik, serta kesiapan madrasah menghadapi tantangan pendidikan abad ke-21.
Kelas
multimedia MAN 2 Yogyakarta kini menjadi salah satu branding unggulan madrasah,
yang tidak hanya membekali peserta didik dengan teori, tetapi juga keterampilan
praktis berbasis industri kreatif. Peserta didik dilatih menguasai fotografi,
videografi, desain visual, hingga produksi konten digital sebagai bekal
melanjutkan studi maupun memasuki dunia kerja. Sejumlah alumni bahkan
membagikan pengalaman mereka melalui media sosial, mengakui bahwa keterampilan
yang diperoleh di madrasah sangat membantu perjalanan akademik dan profesional
mereka.
Sebagai
bagian dari penguatan tersebut, MAN 2 Yogyakarta menerima dukungan sarana
multimedia berupa kamera digital Sony A6400 Kit 16–50, dua lensa Sigma 15mm
F2.8 DG Fisheye, serta tiga unit printer Epson L18050 yang mendukung kebutuhan
produksi visual dan cetak kreatif. Perangkat ini semakin memperkuat ekosistem
pembelajaran berbasis praktik dan inovasi.
Guru
Multimedia MAN 2 Yogyakarta, Muhammad Hardiyanto, S.Kom, menegaskan bahwa
dukungan sarana ini sangat strategis dalam menyiapkan peserta didik yang
adaptif, kompeten, dan siap bersaing. Melalui pembelajaran berbasis proyek dan
praktik nyata, madrasah tidak hanya mencetak lulusan berprestasi, tetapi juga
generasi kreatif yang siap berkarya di era digital.
Tim
yang dipimpin oleh Luky Herawati, M.H. tersebut diterima langsung oleh Kepala
MAN 2 Yogyakarta Hartiningsih, S.Pd., M.Pd, didampingi Guru Multimedia Muhammad
Hardiyanto, S.Kom, Kepala Tata Usaha Isti Wahyuni, S.E., M.M, Wakaur
Kurikulum Fajar Basuki Rahmat, S.Ag, Wakaur Sarana Prasarana Afwan Suhaimi,
S.Pd, serta Wakaur Kehumasan Rita Setyowati, S.Pd., M.Pd.
Melalui
sinergi ini, MAN 2
Yogyakarta terus meneguhkan diri sebagai madrasah unggulan yang adaptif
terhadap perkembangan zaman, kuat dalam karakter, dan unggul dalam kompetensi.
(pusp)
Berikan Komentar