MAN 2 Yogyakarta Peringati Hari Bumi 2025 dengan Semangat Gendarling: Gerakan Nyata untuk Bumi Lestari

Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) — Tanggal 22 April 2025 diperingati sebagai Hari Bumi, sebuah momen penting yang mengingatkan kita semua akan tanggung jawab moral dan ekologis terhadap planet yang kita huni. Hari Bumi pertama kali diperingati pada tahun 1970 dan sejak itu menjadi pengingat global tentang urgensi menjaga kelestarian lingkungan dan keseimbangan ekosistem.

Di MAN 2 Yogyakarta, peringatan Hari Bumi 2025 menjadi momentum reflektif dan aksi nyata untuk merawat bumi. Civitas akademika diajak merenungkan peran masing-masing dalam menjaga lingkungan, karena setiap tindakan, sekecil apa pun, memiliki dampak besar bagi keberlangsungan planet ini. Komitmen kolektif pun ditunjukkan melalui pelaksanaan program rutin “Jumat Peduli Lingkungan”, yang dijalankan di bawah gerakan GENDARLING (Gerakan Generasi Sadar Lingkungan).

Program ini dilaksanakan setiap hari Jumat oleh seluruh siswa kelas X, XI, dan XII, dan dikoordinasi oleh Wakaur Sarana dan Prasarana, Afwan Suhaimi, S.Pd., bersama Staf PLH Ibu Khusnul Daroyah, S.Pd., serta Koordinator Bimbingan Konseling Ibu Umi Solikatun, yang juga merupakan Agen Perubahan Zona Integritas di MAN 2 Yogyakarta.

Gendarling dirancang untuk membentuk karakter peserta didik yang peduli lingkungan, memahami permasalahan ekologis baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat, serta mampu berkontribusi dalam mencari solusi atas isu-isu tersebut. Tujuan utama program ini adalah menanamkan kesadaran, pengetahuan, serta sikap aktif terhadap kelestarian lingkungan hidup melalui kegiatan-kegiatan langsung dan edukatif.

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, kegiatan bersih-bersih lingkungan sekolah dilaksanakan secara serentak. Seluruh warga madrasah—guru, tenaga kependidikan, dan siswa—berpartisipasi membersihkan area kelas, taman, hingga halaman madrasah. Kegiatan ini tidak hanya memperindah lingkungan sekolah, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari ibadah dan tanggung jawab sosial.

Tak hanya itu, MAN 2 Yogyakarta juga menyelenggarakan aksi penanaman pohon sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap pelestarian alam. Aksi ini menjadi langkah kecil namun berdampak besar dalam meningkatkan kualitas udara, menjaga keseimbangan iklim, dan menyediakan habitat bagi keanekaragaman hayati.

Sebagai bagian dari upaya jangka panjang, madrasah juga mendorong warga sekolah untuk mendukung program daur ulang dan pengurangan sampah, baik melalui edukasi maupun penerapan langsung di lingkungan sekolah.

Dengan semangat Hari Bumi 2025, MAN 2 Yogyakarta terus berkomitmen menjadi bagian dari solusi atas permasalahan lingkungan. Melalui program Gendarling dan aksi nyata lainnya, madrasah berharap dapat melahirkan generasi yang tidak hanya unggul dalam ilmu, tetapi juga berkarakter, peduli, dan bertanggung jawab terhadap masa depan bumi.

 


Berikan Komentar

Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
wa Chat via WhatsApp