Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – Suasana hangat dan penuh keakraban tampak menghiasi kegiatan kajian bertema Stop Insecure! Saatnya ganti vibe ”main character” yang diikuti oleh murid kelas XI A s.d. D MAN 2 Yogyakarta. Minggu (2/11/2025), kegiatan ini menjadi salah satu agenda pembangunan dan pembinaan karakter murid yang rutin digelar di Masjid Miftahul Huda Lantai II. Kegiatan tersebut sebagai upaya madrasah dalam menumbuhkan rasa percaya diri, menghargai diri sendiri, serta menguatkan mental positif di kalangan remaja.
Dalam
sambutannya, Kepala Madrasah, Hartiningsih, S,Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa
fenomena insecure dikalangan remaja saat ini perlu menjadi perhatian
bersama. “Banyak murid yang merasa
minder atau tidak percaya diri karena membandingkan diri dengan orang lain,
padahal setiap individu memiliki kelebihan dan potensi masing-masing. Melalui
kajian ini, kami ingin mengajak murid untuk lebih bersyukur dan fokus
mengembangkan diri,” ujarnya.
Acara
kajian diisi oleh Ustadz Badrudin ARK., S.Ag., M.S.I., Ketua MUI
Ngampilan Kota Yogyakarta sekaligus pemerhati pendidikan karakter remaja. Dalam
materinya, beliau menekankan pentingnya mengenali jati diri dan bersikap
positif terhadap setiap proses kehidupan. “Insecure itu muncul karena
kita lupa bersyukur dan terlalu sering menilai diri dari kacamata orang lain.
Padahal, Allah menciptakan kita dengan keunikan masing-masing. Tugas kita
adalah menemukan dan mengasah potensi itu, bukan membandingkannya,” tuturnya
Selama
kegiatan berlangsung, para murid tampak antusias dan interaktif. Mereka diajak
berdialog, dan mengikuti sesi refleksi diri yang dipandu dengan suasana santai
dan menyenangkan. Tawa ringan dan tepuk tangan sering terdengar, menandakan
suasana kajian yang cair dan penuh keakraban.(cio)
Berikan Komentar