Menyemai Karakter, Menuai Prestasi: Retno Wulandari Antar Nabil Newton Raih OSN Nasional, Juara Terbaik III Best Practice 2025

Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) — Prestasi tingkat nasional tidak lahir secara instan, melainkan tumbuh dari proses panjang yang memadukan pembinaan akademik, penguatan karakter, dan pendampingan guru yang konsisten. Komitmen inilah yang tercermin dalam Best Practice karya Retno Wulandari, S.Si., guru MAN 2 Yogyakarta sekaligus pembimbing Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Geografi, yang mengantarkannya meraih Juara Terbaik III Apresiasi Best Practice Guru MAN 2 Yogyakarta Tahun Anggaran 2025.

Retno Wulandari dikenal sebagai guru pembimbing yang berhasil mengantarkan Muhammad Newton Alfa Nabil meraih prestasi OSN tingkat nasional dengan capaian Honourable Mention. Keberhasilan tersebut menjadi bukti nyata bahwa pembinaan yang berfokus pada karakter disiplin, mandiri, dan percaya diri memiliki korelasi kuat dengan peningkatan prestasi akademik murid di ajang kompetisi bergengsi tingkat nasional.

Berdasarkan hasil dan pembahasan Best Practice, pendidikan karakter disiplin yang ditanamkan kepada murid berperan signifikan dalam meningkatkan prestasi belajar. Karakter ini membentuk kebiasaan belajar yang teratur, konsisten, dan bertanggung jawab, sehingga murid mampu mencapai hasil optimal baik di kelas maupun dalam kompetisi OSN.

Selain disiplin, pendidikan karakter mandiri dan percaya diri turut berperan penting. Murid dilatih untuk bertanggung jawab atas proses belajarnya, berani mengambil keputusan, serta yakin pada kemampuan diri. Karakter tersebut menjadikan murid lebih siap secara mental dan intelektual dalam menghadapi tantangan OSN di tingkat nasional.

Best Practice ini juga menekankan pentingnya ketepatan pemilihan model dan metode pembelajaran dalam pembinaan Olimpiade Sains. Pendekatan yang tepat tidak hanya meningkatkan penguasaan materi, tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial murid, seperti kemampuan bekerja sama, berkomunikasi, dan berkompetisi secara sehat.

Keberhasilan pembinaan OSN Geografi di MAN 2 Yogyakarta tidak terlepas dari dukungan madrasah melalui penyediaan ekstrakurikuler Olimpiade Sains serta kesempatan mengikuti berbagai ajang lomba. Dukungan tersebut menjadi ekosistem penting dalam pengembangan minat dan bakat murid secara berkelanjutan.

Apresiasi atas capaian tersebut diserahkan langsung oleh Kepala MAN 2 Yogyakarta, Hartiningsih, S.Pd., M.Pd., bertepatan dengan agenda workshop yang dilaksanakan di Aula Lantai 3 MAN 2 Yogyakarta pada Jumat (12/12/2025). Momentum ini menjadi wujud komitmen madrasah dalam menghargai praktik baik guru yang berdampak nyata bagi peningkatan prestasi murid.

Dalam kesempatan tersebut, Hartiningsih menyampaikan harapannya agar praktik baik ini dapat menjadi inspirasi bagi guru lain untuk terus menguatkan pendidikan karakter dalam setiap proses pembelajaran. Ia berharap pembinaan OSN tidak hanya melahirkan prestasi, tetapi juga membentuk murid yang disiplin, mandiri, berkarakter kuat, serta siap berkompetisi secara sehat di tingkat nasional maupun internasional.

Melalui Best Practice Retno Wulandari, MAN 2 Yogyakarta menegaskan perannya sebagai madrasah yang konsisten memadukan keunggulan akademik dan penguatan karakter, serta terus melahirkan prestasi hingga level nasional. (pusp)


Berikan Komentar

Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
wa Chat via WhatsApp