Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa MAN 2 Yogyakarta. Dalam ajang Olimpiade Bahasa Arab (OBA) ke-8 Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Forum MGMP Bahasa Arab se-Indonesia, Muhammad Akmal Alfarizi berhasil meraih Juara I Tingkat Kota Yogyakarta. Dengan gelar juara yang disandangnya, berhak melaju ke tingkat Provinsi DI.Yogyakarta.
Olimpiade
yang berlangsung secara serentak di berbagai wilayah ini menjadi ajang tahunan
yang mempertemukan siswa-siswa terbaik dalam bidang bahasa Arab dari seluruh
Indonesia.
Keberhasilan
Muhammad Akmal Alfarizi menunjukkan bahwa pembelajaran bahasa Arab di MAN 2
Yogyakarta tidak hanya berfokus pada aspek linguistik, tetapi juga menanamkan
nilai-nilai budaya, kompetensi akademik, dan rasa cinta terhadap bahasa Arab
sebagai bagian penting dari peradaban Islam.
Hartiningsih,
S.Pd., M.Pd., Kepala MAN 2 Yogyakarta, menyampaikan apresiasi tinggi dan rasa
bangganya atas capaian tersebut, “Kami bersyukur dan bangga atas prestasi yang
diraih oleh Akmal. Ini adalah bukti nyata bahwa madrasah mampu mencetak
generasi yang berakhlak, cerdas, dan cinta terhadap bahasa Al-Qur’an. Semoga
prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa-siswa lain untuk terus belajar dan
berprestasi dalam berbagai bidang.”
Yuni
Fatmawati, M.Pd.I, guru pembimbing Bahasa Arab MAN 2 Yogyakarta, turut
menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya:
“Akmal
adalah siswa yang tekun, rendah hati, dan memiliki semangat luar biasa dalam
belajar bahasa Arab. Proses persiapan OBA ini dilalui dengan sungguh-sungguh.
Alhamdulillah, usahanya membuahkan hasil terbaik. Semoga prestasi ini bisa
menumbuhkan semangat bagi siswa lainnya.”
Wakil
Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Leni, S.Si., M.Pd., juga memberikan tanggapan
positif, “Kami sangat mengapresiasi pencapaian ini. Bidang kesiswaan akan terus
mendukung pengembangan potensi siswa di berbagai bidang, termasuk dalam ajang
kompetisi seperti OBA. Semoga ke depan akan lahir lebih banyak lagi siswa
berprestasi dari MAN 2 Yogyakarta.”
Olimpiade
Bahasa Arab bukan hanya ajang perlombaan, tetapi merupakan wadah penguatan
identitas dan jati diri generasi muda dalam mencintai bahasa Arab sebagai
bahasa ilmu, agama, dan budaya. Partisipasi dan kemenangan Muhammad Akmal
Alfarizi menjadi bukti bahwa bahasa Arab tetap relevan dan tumbuh subur di
lingkungan madrasah.
Semoga
prestasi ini menjadi titik awal dari perjalanan panjang dalam menebar manfaat,
menginspirasi, dan terus berkarya melalui kecintaan terhadap bahasa Arab.
(pusp)
Berikan Komentar