Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh murid MAN 2 Yogyakarta. Kali ini datang dari bidang seni islami, yaitu kaligrafi. Nimas Kirana Ati Samudri berhasil meraih Juara 2 Kaligrafi Putri dalam ajang Pekan Kompetisi Madrasah (PKM) Kanwil Kemenag DIY 2025 yang digelar Selasa (14/10/2025) di MAN 2 Kulon Progo.
Dalam
kompetisi yang mempertemukan para pelajar berbakat dari berbagai madrasah di
seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta ini, Nimas menunjukkan kepiawaiannya dalam
memadukan keindahan seni dan kekuatan makna. Goresan tangannya tidak hanya
menampilkan estetika, tetapi juga memancarkan nilai spiritual yang menjadi ciri
khas kaligrafi islami.
Keberhasilan
ini tidak lepas dari bimbingan Moh. Irwan Ardiansyah, pembimbing kaligrafi MAN
2 Yogyakarta, yang dengan sabar mendampingi proses latihan hingga lahirlah
karya terbaik. “Alhamdulillah, capaian ini adalah buah dari ketekunan,
kesabaran, dan doa. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi murid-murid lain
untuk mencintai seni Islami dan terus berkarya,” tuturnya.
Kepala
MAN 2 Yogyakarta, Hartiningsih, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan
bangga atas prestasi yang diraih. “Prestasi Nimas Kirana merupakan kebanggaan
bagi madrasah. Semoga ini menjadi inspirasi bagi seluruh murid bahwa seni
Islami mampu mengantarkan kita meraih prestasi sekaligus menjaga nilai-nilai
agama,” ucapnya.
Nimas
Kirana juga mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya. “Alhamdulillah, saya
sangat bersyukur bisa meraih Juara 2 di PKM DIY 2025. Bagi saya, lomba ini
bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga kesempatan untuk semakin mendekatkan
diri kepada Allah melalui seni kaligrafi. Saya merasa bangga karena dapat
membawa nama MAN 2 Yogyakarta di bidang yang saya cintai,” ungkapnya.
Ia
juga menuturkan kesannya selama mengikuti lomba. “Pesertanya luar biasa, banyak
karya yang indah dan penuh makna. Dari sini saya belajar bahwa kaligrafi bukan
hanya tentang keindahan huruf, tapi juga tentang kesabaran, ketekunan, dan
nilai spiritual yang terkandung di dalamnya,” ujarnya.
Sebagai penutup, Nimas menyampaikan harapan untuk masa depannya. “Saya ingin terus mengembangkan kemampuan di bidang seni Islami, bukan hanya untuk meraih prestasi, tapi juga sebagai jalan dakwah melalui karya. Semoga teman-teman di MAN 2 Yogyakarta juga terus bersemangat berkarya, karena setiap usaha yang dilakukan dengan ikhlas pasti akan membuahkan hasil yang indah,” pesannya penuh inspirasi.
Dengan
capaian ini, MAN 2 Yogyakarta semakin menegaskan diri sebagai madrasah yang
tidak hanya unggul di bidang akademik dan olahraga, tetapi juga berprestasi di
bidang seni Islami. Madrasah terus berkomitmen melahirkan generasi berprestasi,
berkarakter, dan berbudaya. (pusp)
Berikan Komentar